Cerita Test Masuk Kerja di Alfamidi
Cerita test masuk kerja di Alfamidi - pagi hari di awal Agustus Lulusan diploma menyempatkan diri untuk mendatangi kantor pusat Alfamidi, ya tujuan saya adalah untuk melamar pekerjaan. Sesampainya dialfamidi saya langsung diarahkan kesalah satu ruangan lantai dua untuk melakukan test masuk kerja.
Disana ada kurang lebih 170 pelamar test masuk kerja di Alfamidi seperti saya yang datang. Jantung mulai menggerakkan pesonanya dengan cepat karna difikiran selalu terbayang bayang banyaknya lawan main saya.
Skip... Singkat cerita kami sang pelamar langsung dikasih data diri satu per satu, didalamnya tercantum data yang banyak harus kami isi. Setelah mengisi data diri untuk test di Alfamidi tersebut kami sang pelamar disuruh untuk mengisi data absensi.
Sehabis semua data sudah kami (sang pelamar) isi lalu pihak HRD Alfamidi langsung memberi masukan kepada kami (sang pelamar) untuk menunggu nama dipanggil satu per satu, ya kami dipanggil untuk mengikuti test tahap pertama yaitu test kebersihan tubuh dan ketegasan dalam berbicara.
Sudah lama menunggu.... nama saya pun dipanggil untuk berhadapan langsung kepada pihak HRD, saya langsung di test untuk menyebutkan test nominal angka misalnya ini berapa : Rp.1.504.300 - Rp. 456.321.000 - Rp.123 dll. ya tentu saja saya bisa, wong tiap waktu hidupku selalu berhadapan langsung dengan rupiah hehehe.
Sesudah test itu saya diperiksa kebersihan tubuh yaitu kuku tangan, kuku kaki, gigi dan telapak tangan, lalu sang HRD membuka suatu buku sepertinya buku itu adalah buku Ishara yang kegunaanya adalah mengetes apakah kita buta warna atau tidak.
Baca juga : Daftar Riwayat hidup tulis tangan
Saya langsung diberi pertanyaan kepada sang HRD; ini angka berapa?
saya pun balik memberi pertanyaan kepada sang HRD; maaf sebelumnya pak, apa tujuan dari test ini? apakah test ini berhubungan dengan pekerjaan saya nanti? sungguh saya merasa didiskriminasi dengan test yang satu ini
HRD; ya inilah keputusan pusat perusahaan kami, kami hanya mengikuti prosedure yang sudah ada
Saya; Apakah semua perusahaan phobia dengan penyakit saya ini pak? kenapa? saya ini bisa bekerja, saya bisa membedakan warna, saya tahu berbagai warna, test ini sungguh tidak berguna pada pekerjaan saya nanti
HRD; yaudah maafkan kesalahan prosedur dari perusahaan kami, mungkin nanti bisa dipertimbangkan saran dari saudara, silahkan kamu kembali ketempat duduk.
Setelah melaksanakan tahap pertama, langsung diumumkan hasil dari test itu dan sayapun di tolak mentah-mentah! hati saya langsung gusar entah datangnya dari test buta warna itu atau dari lancangnya perkataan saya kepada HRD,
Saya tidak bisa menahan kegelisahan ini! mengapa didunia ini saya harus bertemu dengan test tersebut, apa salah saya? ada apa dengan penglihatan saya? saya ini normal, kesehatan saya tidak berbeda dengan yang lainnya! saya tidak mau diperlakukan seperti ini!
Obat untuk kalian sang penderita buta warna agar keterima kerja;
- Kejar terus apa yang kalian cita-citakan,
- Janganlah kalian berputus asa apalagi hanya untuk test masuk kerja di Alfamidi,
- Janganlah kalian lupa bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan kepada kita,
- Pelajari buku Ishara sebagai pegangan dan sebagai persiapan.
- Usahakan jauh-jauh hari kita sudah memulai berbaur dengan yang namanya tahajjud agar keterima di alfamidi,
- Sebelum melakukan test masuk kerja di alfamidi atau disalah satu perusahaan, sebaiknya kalian minta pertolongan terlebih dahulu kepada Allah, adukan apa yang sedang kita rasakan, insyaAllah akan diberi petunjuk,
- Ingat, hanya Allah lah sang penolong kita! bukan HRD, Calo atau siapapun!
- Nasib ada ditangan kita! pilih-pilihlah dengan perusahaan ingatlah dengan firman Allah yang satu ini; "Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah keadaan yang ada pada mereka sendiri" QS. 13:12
Bila ada diantara kalian mempunyai nasib yang sama seperti saya saat masuk kerja di Alfamidi, bolehlah kita berbagi cerita dari kepedihan mencari kerja yang pernah kita rasakan. Semoga artikel ini bermanfaat untuk saya pribadi juga pembaca.
Posting Komentar untuk "Cerita Test Masuk Kerja di Alfamidi"