Materi Safety Talk Mengenai Pencegahan Covid 19 (Omicron)

Safety Talk - Covid-19 adalah sebuah wabah atau penyakit menular yang efeknya dapat merugikan karyawan sehingga produktifitas produksi dapat terganggu. Maka dari itu perlunya seorang HSE Officer menyampaikan materi safety talk terkait pencegahan dan penanggulangan covid-19 atau omicron. Sebelumnya Lulusandiploma.com telah menyediakan beberapa Kumpulan Safety Talk Materi yang dapat kalian baca dan berikut adalah pemaparan materi yang disampaikan. 

Materi Safety Talk P2 Covid-19 (Omicron)

Safety talk atau tool box meeting yang akan kita angkat pada pagi hari ini yaitu tentang cara pencegahan dan penanggulangan covid-19 (omicron) yang sedang marak pada negeri tercinta kita Indonesia. Covid-19 adalah penyakit menular yang sangat merugikan diri, maka dari itu kita harus memiliki pengendalian yang tepat agar virus ini tidak menimpa diri kita disini.

Pencegahan covid-19 juga harus dilakukan dengan komitmen yang tinggi agar penyebarannya tidak meluar. Dalam Sistem Manajemen K3, salah satu program yang harus dijalankan yaitu terkait dengan kesehatan kerja. Tugas kita bersama untuk menjaga kesehatan pada tiap tiap karyawan dilingkungan kerja ini.

Mari berdoa sama-sama agar kita semua selalu diberikan kesehatan, dihindari dari bawah covid-19 (omicron) dan keluarga yang kita tinggalkan dirumah selalu dalam perlindungan Allah subhanahu wata a'la. 

Pemerintah dan Perusahaan sudah melakukan beberapa rekomendasi yang dapat dilakukan bagi kita agar virus ini tidak menular dengan cepat contohnya penerapan pola hidup sehat serta mentaati protokol kesehatan 7M, apasaja langkah 7M tersebut?

#1 Menggunakan Maker

Langkah awal dalam mengantisipai penyebaran covid-19 dilingkungan kerja, karyawan diwajibkan untuk menggunakan maker pada setiap aktivitas yang dikerjakan untuk mencegah penyebaran viru tersebut agar tidak cepat berkembang dan menularkan kesetiap karyawan.

#2 Mencuci Tangan

Mencuci tangan adalah suatu kondisi yang harus kita lakukan agar virus covid-19 (omicron) tidak mudah menyebar serta bertujuan agar pola hidup terbiasa menerapkan keberihan pada diri sendiri.

#3 Menjaga Jarak

Menjaga jarak dalam salah satu aturan protokol kesehatan perusahaan minimal jarak antara seseorang yaitu 1m, hal tersebut bertujuan untuk mengantisipasi apabila rekan dilingkungan kerja kita terpapar virus covid-19 (omicron) itu sendiri.

#4 Menhindari Kerumunan

Minimal karyawan tidak melakukan aktivitas yang tidak penting seperti ngobrol bareng, kebiasaan komunikasi dan yang lain sebagainya yang berbau bekumpul tujuannya supaya menghindari datangnya penyebaran dilokasi kerja.

#5 Membatasi mobilitas

Membatasi mobilisasi dengan tidak melakukan perjalanan jauh ataupun bepergian keluar dari lokasi kerja tanpa ada kepentingan yang mendesak yang berkaitan dengan pekerjaan kita disini. Jangan sampai anda adalah orang yang membawa virus covid-19 dari orang luar.

#6 Menghindari Makan Bersama

Kita sudah menyediakan box makan dengan tujuan menerapkan makan bersama dikantin agar tidak ada kesempatan dari karyawan untuk berkumpul dan ngobrol secara lama yang dapat menyebabkan penyebaran virus covid-19 cepat menular. Tujuannya adalah untuk menjaga kita agar tetap sehat dan tidak terkena omicron karena kesehatan itu sangat penting, silahkan ikuti aturan yang ada jangan sampai kita terkena sakit terlebih dahulu baru anda menyadarinya.

#7 Menghindari Foto Berama

Mengindari foto bersama tanpa menggunakan masker pastinya, karena virus covid-19 mudah menyebar melalui beberapa organ pada tubuh kita seperti melalui mata, mulut dan hidung.

7M yang telah disampaikan diatas agar dijalankan dan disadari oleh karyawan agar penyebaran virus 19 di lingkungan kerja kita terjaga dan kita semua tetap dalam kondisi yang sehat.

Didalam Kepdirjen nomor 5/20/AS.02.02/III/2021 tentang Pedoman Pemberian Penghargaan Program Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di Tempat Kerja telah menjelaskan juga beberapa item yang harus kalian semua ketahui, bagaimana perusahaan harus memiliki beberapa program sebagai upaya P2 Covid-19 itu sendiri ditempat kerja. Apa saja item pencegahan dan pengendalian yang harus dilakukan perusahaan?

1. Perusahaan harus memiliki kebijakan terkait Program pencegahan dan penanggulangan covid 19 ditempat kerja
2. Kebijakan harus dilakukan sosialisasi agar karyawan mengetahui mengenai pencegahan dan pengendalian yang harus dilakukan.
3. Perusahaan harus memiliki program pencegahan dan penanggulangan covid-19 ditempat kerja seperti melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai covid-19, memfasilitasi apapun sarana yang dibutuhkan, 
4. Perusahaan harus memiliki perencanaan keberlangsungan usaha
5. Menerapkan gerakan pekerja sehat
6. Tidak memperlakukan kasus covid-19 sebagai stigma dan diskiminasi
7. Berpartisipasi dalam penyusunan segala dokumen kebijakan serta pengendalian yang ada
8. Harus melakukan penilaian risiko covid19 yang dapat terjadi sehingga menimpa karyawan dan membahayakan lokasi kerja
9. Memiliki struktur organisasi P2 covid-19
10. Memiliki dana khusus covid
11. Mencatat kegiatan yang telah dilakukan, pengetahuan dan prilaku pekerja terkait covid-19 dan sarana dan prasarana yang telah tersedia serta
12. Melakukan bantuan terhadap masyarakat di luar perusahaan.

Nah bagi karyawan yang hadir dalam kesempatan safety talk pagi ini, dari materi telah diatur dalam kepdirjen kita harus mendukung segala upaya yang telah dilakukan oleh Perusahaan agar terciptanya lingkungan kerja yang aman, nyaman dan terhindar dari wabah atau penyakit covid-19 itu sendiri.

Dalam keberhasilan penerapan pencegahan dan pengendalian covid-19 ditmpat kerja kuncinya adalah komitmen karyawan dalam menjalankannya. Bagaimana kepedulian dan tingkat kesadaran dari bapak dan ibu yang hadir dalam safety talk hari ini agar kita selalu menerapkan protokol kesehatan dengan baik (baca juga: Materi Safety Talk tentang Pengelolaan Sampah).

Mungkin sampai disini pemaparan materi safety talk atau tool box meeting hari ini mengenai pencegahan dan penanggulangan (P2) covid 19 ditempat kerja. Kita lanjutkan dengan pemaparan rencana kerja harian, potensi bahaya serta pengendalian yang harus dilakukan. Sekian dan tetap jaga kesehatan anda.